Sinopsis Beautiful Love Wonderful Life Episode 93 Part 1 – Episode sebelumnya di sini. Selengkapnya kamu bisa cari tahu di tulisan yang ini. terima kasih untuk kalian yang sudah mengikuti hingga sejauh ini yaaaa…
Hadiah dari Cheong Ah pada Joon Hwi adalah untuk musim dingin. Sekarang sudah musim semi dan Joon Hwi malah memakainya.
Saat sedang duduk di taman. Ada bola basket yang menggelinding ke arahnya. Ia meleparkannya pada ring. Tempat anak-anak main.
“Yak!!! Koo Joon Kyum, Hyung ulang tahun sekarang. Kamu bisa melihatnya?”
***
Pimpinan Hong sedang menonton TV tentang keburukan dirinya. Kemudian Jin U masuk dengan koper dan tanpa kata.
Jin U masuk ke kamarnya saat bersama dengan Seol Ah. Ia pun memandang cincin yang ia beli untuk Seol Ah tapi malah ngasih cincin permen yang waktu itu.
Ost diputar.
***
Ayah, Ibu, Yeon Ah dan Seol Ah makan di luar. Saat di WC, Yeon Ah mengundang Jin U untuk datang juga, Jin U malah galau.
Cheong Ah datang bersama dengan Joon Hwi. Tapi Cheong Ah melarang Joon Hwi untuk masuk. Tapi Joon Hwi tetap masuk juga. Ikut gabung. Joon Hwi juga mengaku bahwa hari ini dia ulang tahun.
Joon Hwi pun memesan porsi yang sangat banyak.
***
Jin U ada di parkiran. Ia melihat Seol Ah dan malah pergi lagi. Ia mengingat bagaimana Seol Ah bilang memaafkan semua kesalahannya tapi tidak bisa memilih Jin U.
Di dalam resto malah foto-foto pakai hape samsung tipe baru yang bisa dilipat-lipat itu.
Anak-anak memberikan hadiah. Jaket dari Cheong Ah. Tiket ke Australia dari Seol Ah dan Kupon dari Yeon Ah.
“Ayah harap putri-putri ayah akan lahir sebagai anak-anak ayah di kehidupan mereka selanjutnya. Saat itu terjadi, ayah ingin menjadi ayah yang baik bagi mereka.”
Cheong Ah malah nangis duluan.
“Terima kasih para putriku…”
“Sarangeyoo Appa!!!”
***
Keluarga ini keluar dengan gembira dan Jin U melihat di tempat parkir dengan pilu.
****
Joon Hwi pulang. Barang-barang Joon Kyum di rumah abu sudah diambil oleh Hakim Hong.
“Kamu bersenang-senang di hari ultahmu?”
“Ibu sudah ke rumah abu?”
“Ya.”
“Untuk apa ibu membawa barang-barang ini?”
“Entahlah. Untuk mengungkapkan atau untuk menyembunyikan.”
“Omma.”
“Omma,,, aku menabrak seseorang. aku harus bagaimana?… “Biar Ibu seka mobilnya, pergilah ke kamarmu dan belajar. Itulah yang ibu katakan Joon Hwi. Dan ibu menyeka darah dari mobil. Ibu pergi ke tempat kecelakaan dan menutupi kecelakaan itu. Ibu menelepon polisi dan memberikan keterangan dengan wajah datar. Memakai identitas hakim, ibu bahkan menghindari penyelidikan. Itulah yang Omma lakukan. Saat ibu mencoba menyembunyikan semuanya. Joon Kyum ingin bertanggung jawab. Berapa kali dia ke sana? Ibu tidak bisa membayangkan menyakitkan dan menyedihkan baginya.”
“Kurasa Joon Kyum kesakitan saat melihat Omma hancur karena dia. Apa yang akan ibu lakukan sekarang?”
“Apa yang harus ibu lakukan?”
“Ibu harus membersihkan nama Kang Si Wol lebih dahulu.”
“Maka kamu akan terluka.”
“Aku siap untuk itu.” Ucap Joon Hwi.
“Ibu tidak mau kamu hidup sebagai Hyung dari pelaku tabrak lari. dan bukan itu saja. kamu hidup sebagai putra hakim yang tidak tahu malu yang menjebak orang lain untuk menutupi kecelakaan putranya. Ibu akan mundur dari pencalonan sebagai ketua MA besok. Tapi, Ibu tidak bisa memberitahu Si Wol yang sebenarnya.”
Lanjut ke bagian 2 klik di sini.