Sinopsis Graceful Friends Episode 6 Part 3 – Episode sebelumnya di sini. Selengkapnya kalian bisa cari tahu di tulisan yang ini. terima kasih untuk kalian yang sudah mengikuti yaaa… ini ada yang baca nggak yaa? kalau nggak ada nanti sinopsisnya saya hentikan yaa.

PD Jo pergi ke salah satu rumah produksi. Di sana ia dipersilahkan pergi. Karena aktris yang bernama Ae Ra tidak mau PD Jo sebagai sutradara.

****

Mira dan Kang pergi ke tempat karauke. Hanya Mira yang menyanyi. Tapi kemudian Kang ikut menari-nari.

****

Nenek Rambut Putih yang ada di panti jompo mendadak mengamuk dan meminta bertemu dengan suaminya.

“Dia tidak mati. Dia bilang akan ke amerika dan akan tinggal di sana bersama…” dan perempuan yang menangis di pemakaman Man Shik menangis mendengarnya.

Ada foto nenek rambut putih di meja bersama Man Shik.

*dihh ini aja belum jelas. Masih abu-abu.

*****

Di saat para ahjussi minum bersama di depan alfamart. Mereka berencana akan naik gunung sesuai keinginan Man Shik.

Hanya satu orang yang tidak mau ikut karena sudah ada rencana lain, yaitu dokter Jung.

****

Dokter Nam juga ada acara, dia akan main golf. Di tempat golf, ia malah bertemu dengan Dokter Jung. Ahjumma yang dulunya ada di episode awal. Mengenalkan Dokter Nam pada Jung. Padahal mereka sudah sama-sama kenal. Tapi berlagak seperti baru kenal.

Ahjumma bilang akan bagus jika dokter Nam dekat dengan Dokter Jung yang merupakan direktur RS yang baru.

****

Dokter Jung, Dokter Nam dan Ahjumma bermain golf bersama.

Dan kali ini dokter Jung sok-sokan memberikan arah pada dokter Nam.

Ketiga ahjussi yang tersisa malah naik gunung. Ahn Goong Cheol masih penuh semangat dan dua temannya agak terengah-engah saat sampai di puncak.

Keren banget pemandangannya.

“Man Shik Ahhhhh….. kamu melihat kami? Kami menepati janji.” Teriak Goong Cheol. “Ini sulit tapi kami melakukannya. tiap aku turun, aku akan melihat wajahmu. Itu sebabnya kami akan bertahan di puncak. Yaakkkk… kamu punya Soo A. Katanya dia akan belajar karena diirmu. Itu akan membuatmu bahagia. Jadi, jangan bilang hidup itu payah dan menyebalkan. Jangan mengatakan hal sebodoh itu. Apapun yang terjadi… aku kan menjalani hidup dengan baik. Jadi, lihat aku. Kamu harus melihatku!.”

Yang lain pun menangis dan memanggil Man Shik.

Mereka kemudian membawa chocopay. Menyusunnya dan menyalakan lilin. Menyanyikan lagu ultah untuk Man Shik.

Kemudian berdoa. Entah doa apa yang mereka lapalkan.

****

Ahjumma yang dulu menangis tersedu mendatangi makam abu milik Man Shik. Ia kembali menatap sedih.

****

3 ahjussi sudah turun. Saat malam, mereka baru sampai kota kembali. Melihat kedai langganan mereka penuh lampu.

Mereka pun masuk ke kedai.

Mereka bingung karena interior kedai yang berubah.

“Mereka pasti pemilik baru.” Ucap Park.

“Pemiliknya paham tentang romansa.” Ucap PD Jo yang menemukan mawar di meja.

“Kami masih belum buka.” Seorang perempuan keluar. Dia dalah Baek.

Kemudian Jung datang belakangan.

****

Dulu, Baek memang sangat populer dan merupakan wanita pujaan keempatnya. Dan masih banyak pria lainnya yang mengintip Baek yang menari.

Bersambung….

Komentar.

Sejujurnya, saya menunggu saat Baek datang. Malah aneh, kayaknya di awal harusnya Baek dapat peran yang besar. Tapi kok begitu…..

Intinya, drama ini jalannya agak lambat nih.