Sinopsis Hi Bye Mama Episode 15 Part 3 – Episode sebelumnya di sini. Selengkapnya kalian bisa cari tahu di tulisan yang ini. terima kasih sudah membaca yaaaa… saya kasih rangkuman besar aja ya.
Ahjumma cerita bahwa dulu, diam-diam melihat Seo Woo yang bermain sambil ditemani oleh Min Jeong.
Dan sebenarnya. Min Jeong tahu keberadaan ahjumma. Tiap ada ahjumma yang duduk di taman. Min Jeong mengajak Seo Woo untuk main di taman.
“Seo Woo selalu bermain di taman ini pada waktu yang sama. Awalnya, aku pikir kebetulan. Ternyata, Seo Woo main kalau ibu duduk di sini. Mereka juga pergi saat ibu sudah pergi. Saat itulah aku berpikir, aahhh….dia mengenal ibu. Secara naluri, Min Jeong tahu aku. Ada saat dalam hidup, kita tidak tahu segalanya. Menjaga jarak itu penting, ibu bersyukur karena Min Jeong. Itu sudah cukup. Dengan begitu, Omma tidak berharap banyak dari dia.” *alhamdulillah, ahjumma masih bijak ya.
****
Min Jeong ke kedai Hyeon Jeong. Ia menanggak bir kemudian menangis.
“Kenapa semua orang meminta maaf padaku? Kenapa kalian terus meminta maaf? Jika terus meminta maaf, aku harus bagaimana?” nangis kejer lagi.
Tapi emang bener. Mendapatkan kata maaf dari seseorang sering kali menyakitkan. Serius.
***
Gye akhirnya curhat dengan lebay pada istrinya bahwa dia diikuti arwah. Dia pun memutuskan untuk membantu.
***
Ibunya Kang akhirnya datang ke Gye. “Aku ibunya Kang. Ada masalah apa?”
“Ya.”
Gye memberikan berkas. Hasil pemeriksaan dari Kang.
“Apakah anakku sakit?”
“tidak. Baca saja.”
*pasien terbata-bata saat bicara tentang keluarga. Ia ingin menyelesaikannya.
“Apa ini?” Ucap Ibu.
“Itu keadaan psikologis Kang.”
“Sungguh? Dia pergi karena membenciku? Aku pikir dia membenciku.”
*dulu, Kang saat kuliah mengaku dia Gay pada keluarganya. Dan ibu mereka sedih dan menyangkal keberadaannya. Kemudian ia jadi atlet dan tidak pernah pulang. Kang tidak pernah menghubungi dan ia merasa ingin pulang. Makanya ia terbata saat bicara soal keluarganya kek mimin.
Suatu malam, Kang membelikan hadiah untuk keluarganya. Tapi di malam itu dia meningal.
Dan di memo tempel ibunya di abu Kang. Ibu menuliskan minta maaf.
Keinginan Kang hanya ingin tahu bahwa dirinya tidak membenci ibunya. Dia tahu ibunya syok dan kasihan padanya usai dia mengatakan bahwa dia adalah gay.
Gye akhirnya menjelaskan ke ibu Kang, bahwa Kang tidak membenci ibunya.
****
Kang Hwa mengajak Yuri pergi dengan Seo Woo.
Mereka bertiga pergi ke taman bermain.
Naik wahana ini dan itu.
Di Korea sana, penanganan corona gimana ya? ini mereka bebas-bebas aja kok.
***
Ibunya Yuri mendekati Min Jeong yang ada di bangku taman.
“Kamu tahu siapa aku bukan?” tanya ahjumma. “Kurasa kamu tahu karena naluri. Sulit menyembunyikan perasaan. Sudah kuduga. Aku sudah merasakan ada yang janggal. Kamu sudah tahu. Seo Woo omma..”
Min Jeong nengok.
“Kenapa kamu terkejut. Kamu kan ibunya Seo Woo. Sama seperti yang kamu tahu, semua tentang Seo Woo, aku juga tahu semua tentang anakku. Jadi, aku bisa mengatakan ini. apa yang kamu cemaskan tidak akan terjadi.”
Min Jeong kan nangis aja. Dia diem aja. Nggak ngomong apa-apa.
“Gumawo sudah memperhatikanku selama ini. itu yang ingin aku katakan kepadamu.” Kemudian ahjumma pergi.
Lanjut ke bagian 4. Bagian terakhir klik di sini…
