Sinopsis Hotel del Luna Episode 11 Part 5

Sinopsis Hotel del Luna Episode 11 Part 5 – Haloooooo… saya kasih pengumuman dulu ya. Sisa episode sampai akhir, saya tulis di sini ya. Terima kasih. Episode sebelumnya di sini. Episode selengkapnya ada di link ini. terima kasih.

Chan Sung pulang dengan memandangi plat nomor yang diberikan oleh Yoona. Kemudian ia melihat ada 3 orang berjas hitam mengatakan pada Chan Sung untuk mengikuti mereka.

Dengan pengawalan, Chan Sung dibawa menemui seorang perempuan. “Siapa kamu mencariku?” ucap Chan Sung. Perempuan itu berbalik dan Chan Sung nampak mengenalinya.

“Apa kamu mengenaliku?”

“Aku melihatmu di koran pagi. Aku fansmu. Tapi kenapa memanggilku?”

“Aku mendengar kamu bekerja di sebuah hotel yang terdaftar di jung-gu.”

“Ya.”

“Apa kamu bisa membawaku ke sana. Aku mau bertemu dengan sajangnim.”

“Apa kamu mengenal bosku?”

“Hotel del luna, Jang Man Wol sajang-nim. Aku dulunya manager umum yang pernah melayaninya.”

Chan Sung gagap.

***

Chan Sung membuka pintu hotel. Ada Ji di lobi. “Katanya kamu pulang lebih awal?”

“Aku membawa tamu spesial.”

Nenek tadi menyapa Ji. “Ji apa kamu masih membolos kerja dan meninggalkan meja tanpa pengawasan?”

“Manager Hwang.” Ji langsung senang dan memeluk Ibu Hwang. “Kamu belum meninggal bukan?”

“Kamu masih sulit membedakan? Aku masih hidup.”

“Haruskah aku memanggimu presdir Hwang sekarang? Ada perlu apa kemari?”

“Aku hanya kandidat untuk sementara.”

Ji pun mengantar Ibu Hwang ke atas.

***

Baik Kim dan Choi yang melihat Manager Hwang. Mereka sangat senang.

“apa tamunya banyak? Aku tidak bisa melihat selain pegawai hotel saja.”

“ada beberapa.” Ucap Chan Sung.

Man Wol pun melihat mantan pekerjanya dari lantai atas.

***

Mereka bedua akhirnya bicara…

“Hotelmu menjadi sangat sukses.”

“Itu semua berkatmu, Moon Sook. Berkat uang yang kamu investasikan untuk kami. Kami pindah ke Myeong dong. Kamu juga sukses. Aku sering melihatnya di ponsel. Katanya mau jadi presdir?”

“Untuk saat ini masih kandidat. Aku bersyukur kamu membebaskanku.”

“Apa kamu pikir aku membebaskanmu karena aku mau? Ma Go berpikir seseorang berbakat sepertimu seharusnya tidak diikat di tempat seperti ini. dia memberimu obat tanpa sepengetahuanku. Jadi, kamu tidak bisa melihat hantu lagi. Aku tidak punya pilihan selain membebaskanmu. Aaauuhhh aku berharap kamu tinggal beberapa tahun lagi. Aku mungkin akan tinggal di Gangnam.”

“Berkat pengalaman di sini. Pandanganku tentang dunia  sudah banyak berubah.”

“Benar. Sepertinya kamu melakukan banyak pekerjaan dengan baik. Ada masalah apa datang kemari?”

“Aku minta bantuan.”

“Bantuan? Tentu saja. Pasti ada yang kamu inginkan.”

“Aku membawa hadiah yang cocok untuk Sajangnim.” Ibu Hwang mengeluarkan kotak perhiasan. Bandul merah nampak terlihat. Man Wol senang.

“Bantuan apa?”

“ini sesuatu yang sepele. Tapi sangat penting. Akan ada gerhana bulan besar sesudah 39 tahun.”

***

Kim dan Choi. Ada Chan Sung juga. Mereka mengobrol.

“Berkan Moon Sook, kami bisa menyelesaikan hari-hari terpuruk. Kami mampu membangun fondasi untuk menikmati kemewahan yang dimiliki sekarang.” Ucap Kim

“Dia bekerja di sini sekitar 7 hingga 8 tahun.”

“Aku tidak pernah mengira orang seperti dia pernah bekerja di sini dan jadi manager umum.” Ucap Chan Sung.

“Karena Sajang nim tidak pernah meninggalkan jejak manusia yang pernah jadi manager di sini.”

“Tapi masalah besar apa sampai dia datang kemari?”

***

Chan Sung menghadap Man Wol. “Kita menerima tamu manusia? Apa itu mungkin?”

“Ya. Karena gerhana bulan akan datang.”

“Apa ada sesuatu dengan gerhana bulan?”

“Ketika bulan tertutup oleh gerhana, hotel akan terlihat manusia biasa. Dan kami bisa menerima tamu manusia. Eemmm itu tahun 1981. Ketika Moon Sook di sini, selama gerhana bulan, ada pengantin baru yang menginap di hotel kami.”

*dulu banget. Ada pasangan pengantin yang kehujanan. Mereka salah jalan dan melihat hotel del luna. Saat itu Moon Sook bekerja dan melihat tamu masuk.

Moon Sook minta izin Man Wol dan keduanya bisa menginap. Menginap di ruang 404.

*dulu, hotel belum nampak mewah.

***

“Malam itu. Pengantin itu menginap dan mereka mendapatkan bayi dari hotel ini. bayi itu tumbuh menjadi pemain sepak bola berbakat di korea.” Man Wol berbisik pada Chan Sung.

Chan Sung langsung mangap-mangap kayak mujaer. “Ahhh dia dibuat di sini?” wkwkwkkw.

“ya, aku juga terkejut saat mendengarnya. Dia juga menjadi menantu Moon Sook. Mereka bertemu, dan ternyata mereka terkejut.”

“Suatu kebetulan yang menarik. Tapi sekali lagi, tempat ini penuh dengan hal yang tidak terbayangkan. Aku pikir tidak aneh bahwa bayi itu jadi istimewa.”

“Dia ingin membiarkan putrinya dan menantunya menginap di sini selama semalam dan mengalami hal yang sama.”

“Lalu, mereka tinggal di kamar VIP?”

“Tidak. Mereka manusia. Tinggal di kamar 404.”

Lanjut ke bagin 6 klik di sini yaaa…

Previous Post

No more post

You May Also Like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!