Sinopsis Hotel del Luna Episode 11 Part 6 – Episode sebelumnya ada di sini. Selengkapnya kamu bisa cari tahu di tulisan yang ini. terima kasih guys. Sudah ngikutin… lanjutannya ada di sini terus ya.
Chan Sung bilang. “Tapi tidak ada yang bisa keluar dari kamar itu?”
“satu-satunya keluar dari hotel adalah pergi ke alam baka.”
“Lalu bagaimana mereka keluar dari kamar 404?”
“Kamu khawatir dengan tamu yang menginap di sana? Kenapa kamu tidak periksa sendiri ke sana?”
***
Chan Sung ada di depan kamar 404. Ia pun membukanya.
***
Man Wol memberikan pengumuman pada para pegawai bahwa mereka akan menerima tamu manusia yang berbulan madu. Para pegawai pun nampak bersemangat karena akan menerima tamu yang tidak biasa.
***
Esok datang…
Sancez sedang VC dengan Veronica kekasihnya. Kemudian ada Chan Sung datang, baru pulang kerja. Sancez mematikan sambungannya.
“Apa Veronica akan datang ke korea?”
“Ya. Dia masih di sanghai, dia akan datang 2 hari lagi.” Sancez menunjukkan cincin pada Chan Sung. “Aku berencana untuk melakukan sesuatu yang sangat penting. Dan aku pikir untuk melakukan di hotelmu.”
“Hotel kami?”
“Veronica sudah ke semua jenis hotel di dunia. Dan saat aku bilang kamu bekerja di hotel yang sangat istimewa. Dia ingin melihatnya karena penasaran.”
“Tidak. Kamu tidak dapat melakukannya di hotel kami.”
“Chan Sung, kamu tidak benar-benar bekerja di hotel yang layak bukan? Kamu mengundang orang ke rumah untuk melihat lukisan. Dan Man Wol memintaku untuk menjual kuda. Apa finansial kalian begitu tidak bagus?” wkwkwkwk.
“Ya. Sangat buruk.”
“Ehhh… Chan Sung, cerita jika kamu mengalami kesulitan. Kamu tidak bisa menanggungnya hanya dengan cinta.” Wkwkkw.
“ya.”
Mi Ra nampak sedang menelepon.
“Baiklah. Ayo kita putus”
“Mi Ra berkelahi sepanjang waktu.” Ucap sancez. “Dia pasti musuh dengan polisi itu di kehidupan sebelumnya.” Iyaaappp bener. “tapi lucunya nanti mereka ketemu.”
“Apa? Bukan kamu satu-satunya yang sibuk!!!! Aku juga sibuk!!! Kamu bicara seolah-olah pekerjaanmu adalah menyelamatkan dunia. Super hero??????” MiRa masih ngomel di telepon. Kemudian pergi.
“Mereka adalah musuh di kehidupan sebelumnya.” Ucap Chan Sung. “Sancez, ayo kit amakan bersama saat Veronica datang ke korea. Dia akan datang lusa bukan?”
“Ya.”
“Akan ada gerhana bulan saat itu.”
“Ya. Aku berencana menonton gerhana bulan di sky bar hotelmu yang membanggakan itu. Mau bagaimana lagi?”
“Maafkan aku.”
****
Di koridor, Chan Sung bicara dengan Nona Choi. “Mereka bisa terkejut jika bertemu dengan tamu hotel kita. Jadi, kita harus mengosongkan kamar yang berdekatan.”
“Kami sudah memberitahu para tamu di lantai 4. Kami memindahkan mereka ke tempat lain.”
“Kamu benar-benar penuh persiapan.”
***
Kini Chan Sung menemui Kim.
“Menu makannya enak. Jenis minuman apa yang akan kamu… kamu membuat minuman ini untuk mereka?”
“aku menerima saranmu dan membuat menuku sendiri. Malaikat dan iblis.”
“Luar biasa.”
“Tapi aku tidak yakin apakah manusia akan menyukainya. Bisakah kamu mencobanya?”
“Ya.”
***
Persipan lanjutnya adalah memberikan bunga segar. Ada Ji yang membawa bunga.
“Letakkan setengah
di meja makan dan di kamar mereka.”
Dan muncul tawon. “Yaahhh lebah muncul bersama dengan bunga yang asli.” Ucap Ji.
“Bunga di sini palsu. Oleh karenanya tidak ada serangga atau kupu-kupu.” *tp tbtb Chan Sung ingat pernah melihat kunang-kunang. “apa ada juga serangga hantu yang terlihat seperti kunang-kunang?”
“Aku belum pernah mendengar sesuatu seperti hantu serangga.” Ucap Ji.
“Ahh begitu yaa??? lalu itu apa?”
Sebelum bunga ditaruh. Chan Sung mengambil mawar pink satu tangkai.
Lanjut ke bagian 7 ya. klik di sini.
