Sinopsis It’s Okay to Not Be Okay Episode 9 Part 2 – Episode sebelumnya di sini. Selengkapnya kalian bisa cari tahu di tulisan yang ini. Saya buat rekapnya saja yaaa. rangkumannya saja. kalau mau nonton jelas, silakan nonton saja. Rate drama ini 15 tahun ke atas.

Juri sekamar dengan Nona Yoo. Mereka pun ngobrol di atap. Khas drakor. Selalu ada adegan di atap. Juri membahas tentang cinta sendirian, cinta tidak terbalas, Yoo bilang hal itu hanya membuang-buang waktu.

Di bagian bawah. Pak Lee menguping pembicaraan mereka dan Yoo terlihat memihak pada Pak Lee. Alih-alih Moon Gang Tae.

****

Btw, hal yang bikin saya agak kecewa pada drama ini adalah. Makin ke sini. Kisahnya malah makin romance. Padahal yang bikin saya penasaran bukan soal romancenya. So. Saya mau rekap aja. Mood saya saat nonton juga ngaruh banget sama sinopsis. Hiks.

****

Sang Tae sendiri bilang pada Gang Te sangat senang karena Penulis Ko menjadi sahabatnya.

****

Pak Ko bilang kepada Dir. Rs. “Wajahnya seperti malaikat. Tapi ia berhati iblis.”

“Tiap orang punya sisi yang baik dan buruk.” Ucap Dir. RS.

“Wanita itu adalah monster. Dia membunuh seseorang.”

“Di mana monster itu?”

“Sudah mati. Aku sudah membunuhnya.” Kemudian Pak Ko kesakitan kepalanya. “Aku yakin sudah membunuhnya. Tapi dia datang kembali. Dia mungkin akan membunuhku.”

****

Ok Ran makin mencurigakan. Dia bersikap kasar pada Perawat Kepala saat Perawat membaca buku. Ok Ran mengambilnya sampai tangannya Perawat berdarah.

****

Penulis Ko berpenampilan aneh.

“Kamu mau ke sirkus?”

“Kamu mau kabur dari rumah?”

“Bukan begitu. Pakai yang biasa saja.”

“Aku lebih nyaman te lan jang.” Wkwkwkkwkw.

“Adakah baju yang biasa saja?”

“Aku tidak suka yang biasa.”

“Kenapa?”

“Karena biasa.”

“Ganti sepatu yang nyaman.”

Saat melihat barang yang dibawa Gang Tae, Penulis Ko malah membuang semuanya.

“Kamu hanya perlu mengurusku.” Ucap Ko.

*****

Udah mulai banyak iklan nih.

Tbtb Dir RS menelepon dan mengundang Gang Tae makan.

“Adakah psikologi dengan pakaian mewah? apakah mereka sedang pamer?”

“Sebaliknya. Mereka sedang melindungi diri. sama seperti baju besi. Jadi, kamu harus melindunginya. Penulis Ko. Kamu ada benatnya juga. Penulis Ko bisa tidak merindukan Ibunya. Tapi dia juga takut pada Ibunya. Itu dugaanku. Aku tidak bisa percaya pada pasien Ko yang kena pikun.”

“Lalu. Bagaimana jika dia hidup? Dan hanya menghilang.”

“Maka dia pasti akan mendatangi anak dan suaminya. Semoga pikiranku berlebihan. Kamu harus menemani Penulis Ko.”

****

Sang Tae sedang rapat dengan Penulis Ko. Sang Tae bilang bahwa Gang Tae adalah kesukaannya. Hingga Penulis Ko bertanya apakah Sang Tae Oppa pernah membenci Gang Tae. Oppa terdiam. Rupanya pernah.

“Oppa. Kamu tahu dongeng raja bertelinga keledai?”

“Ya. seseorang memasuki hutan bambu dan berteriak, rajaaa memiliki telinga keledai…”

“Benar. Jika menyimpan rahasia sendirian. Kamu akan menderita. Oppa harus melepaskan beban. Kenapa kamu membenci Gang Tae?”

Oppa malah dapat telepon dari Jae Su dan pembicaraan tidak berlanjut.

****

Saat Gang Tae dan Penulis Ko pergi bersama. Sang Tae dititipkan pada Jae Su. Saat di rumah ahjumma, dikira ahjumma sedang membuat kimchi.

Ternyata isinya Pak Lee yang sedang berendam.

****

Gang Tae pergi jembatan. Awalnya Penulis Ko takut. Tapi karena alasan Gang Tae ke sana adalah karena kalau ada Sang Tae maka nggak akan bisa ke sana.

Akhirnya Penulis Ko ikut melewati dengan menyanyi yang suaranya nggak banget. Wkwkwk.

Lanjut ke bagian 3 klik di sini yaaa…