Sinospis Mother of Mine Episode 48 Part 2 – Episode sebelumnya ada di sini. Selengkapnya kamu bisa cari tahu di tulisan yang ini yaaa... terima kasih sudah mengikuti yaa…

In Sook menemui pimpinan. “Kenapa kamu menemuiku pukul segini?”

“Pak…”

“Apa Tae Joo masih di kantor?”

“Tadi siang, dia bertemu dengan semua CEO untuk makan siang.”

“Bagaimana hasilnya?”

“Aku dikabari bahwa dia amat hebat.”

“Tentu saja. Dia adalah putraku. Kenapa kamu berdiri saja di sana.? Apa yang mau kamu katakan kepadaku? Katakan saja.”

In Sook tbtb berlutut.

“Pak Pimpinan. Kumohon maafkan aku, Pak.”

“Sedang apa kamu? Apa ini pertunjukkan lain? Kenapa kamu melakukan ini? kamu Jeon In Sook yang hebat.”

“Aku tidak berpikir jernih. Aku bodoh dan baru sekarang menyadari telah membuat kesalahan kepada anda. Kini, jika menyangkut bisnis, aku tidak akan pernah melawan keinginan anda lagi.”

“Belum lama ini, kamu membantahku. Ini cukup menarik, Jeon In Sook.”

“Hansung apparel bukan perusahaanku. Itu milik anda dan grup hansung. Aku akan menginstrospeksi diri dan kembali ke tempat semula. Tolong bermurahatilah. Maafkan aku.”

“Bagunlah ini tidak seru. Kamu sudah tidak muda lagi. Jangan sakiti lututmu.”

In Sook mulai berdiri.

“Jangan coba-coba lagi melawanku. Lantas, semuanya tidak akan usai hanya dengan kamu berlutut. Kamu tahu itu bukan?”

“Akan aku camkan itu, Pak.”

****

Tae Joo mulai galau mengingat semua kenangannya dengan Mi Ri.

Begitu pula sebaliknya. Hadeehhhh…. padahal sama-sama suka yaa ampun. Hubungan manusia, sama-sama suka aja ribet. Mungkin kalau sukanya sepihak. Jadi nggak ribet. Keknya saya harus banyak bersyukur, karena yaaa gampang. Tinggal mundur dan ikhlaskan aja. *mimin curhat yak ampun. Wkwkwk.

****

Esoknya, dua sejoli ini bekerja memeriksa gudang. Kayak nggak pernah terjadi. Kerjaa yaa kerja gitu.

Hingga satu kejadian yang bikin Mi Ri kepleset dan Tae Joo memarahi Mi Ri karena pakai sepatu hak…

Ada kesempatan… Tae Joo memeluk Mi Ri.

klik di sini kelanjutannya.

Bersambung…

Komentar dulu…

Buat yang masih baca sinopsisnya, mian aja karena telat. Saya buat sinopsis ini disela-sela sinopsis lain dan pekerjaan lain. Walaupun on going drama ini sudah masuk 70an. Saya bakalan terus coba buat sinopsis sampai selesai karena emang sudah diawali lama, bahkan episode yang dibuat sudah hampir setengahnya.

Rasa-rasanya akan sangat disayangkan ditinggalkan di tengah jalan. Dan memang banyak juga drakor yang saya berhenti buat sinopsinya di tengah jalan. Sedih sih. Tapi mengingat beberapa pertimbangan.

Saya bukan mimin yang pergi gitu aja kayak mantan kekasih kalian kok. Wkwkwkkwkw….