Sinopsis Drama Korea Children of Nobody Episode 22 Part 2

Sinopsis Drama Korea Children of Nobody Episode 22 Part 2 – Episode sebelumnya ada di sini. Untuk selengkapnya kamu bisa cari tahu di tulisan yang ini.

Ji Hun menelpon Woo Kyung saat itu juga.

“Aku membaca percakapanmu. Kamu hebat. kamu tidak perlu bertindak lagi. Kami yang akan ke sana.”

“Baiklah.” Woo Kyung menutup telponnya.

***

Ibu Woo Kyung pergi ke rumah sakit menjenguk Se Kyung.

Saat itu, ada yang aneh pada ekspesi Se Kyung. Saat ibu akan memegang kepala Se Kyung. Se Kyung seperti menghindar.

Tak lama, Se Kyung mengalami kesulitan bernapas. Perawat dan dokter pun dipanggil. Akhirnya Se Kyung dibawa ke ruang lain.

Woo Kyung langsung datang ke rumah sakit.

“Se Kyung di mana?” Tanya Woo Kyung.

“Dia di UPI. Kamu tidak akan diizinkan masuk. Jam besuknya sangat ketat.”

“Ada masalah serius?”

“Pneomonia akut. Mereka mengawasinya malam ini untuk mengetahui lebih lanjut.”

“Dia tidak akan mati bukan? Dia akan baik-baik saja bukan?”

Ibu malah sibuk merajut. “Sejak dulu dia tidak menyukai Ibu. Katanya Ibu adalah Ibu Tiri yang berhati egois dan dingin.”

“Kenapa tiba-tiba bilang begitu?”

“Tampaknya dia demam, jadi Ibu hendak menaruh tangan di keningnya. Tapi dia mengelakkan kepalanya.”

“Sungguh?”

“Saat itu Ibu menyadari, dia sungguh membenci Ibu. Lalu, dia mulai kejang-kejang.”

“Mungkin dia mengelakkan kepalanya karena sedang kejang-kejang.”

“Benar. Pasti kelihatannya saja dia menghindari Ibu. Tapi ibu marasa dia sungguh menghindari Ibu.”

***

Para polisi bersiap di tempat janjian dengan Red Cry. Saat itu banyak polisi yang berjaga untuk mengintai Red Cry yang muncul dan mengambil bukti dari bawah pohon natal.

Seorang ahjumma pun sudah menaruh amplop kuning *yang kayaknya coklat deh… di bawah pohon natal.

Karena keramaian dan ada band yang sedang bermain. Para polisi sempat kehilangan jejak Red Cry. Beruntung. Ji Hun masih bisa mengikutinya.

Ji Hun terus berlari mengikuti Red Cry.

***

Woo Kyung bertanya pada dokter dan mendapatkan penjelasan.

“Pasien menghindari tangan Ibumu? Aku tidak bisa bilang dia sudah siuman hanya karena melakukan itu sekali. Itu gejala awal kejang-kejang. Tapi ibumu salah memahaminya.”

***

Adegan kembali pada Ji Hun yang mengejar Red Cry.  Bahkan salah satu anggota polisi terjatuh karena ditabrak mobil saat mengejar Red Cry.

***

Woo Kyung sudah di tempat UPI.

“Bagaimana jika itu bukan kejang-kejang? Bisakah kita menganggapnya dia siuman?”

“Aku yakin itu kejang-kejang. Hampir mustahil pasien itu bisa pulih.” Woo Kyung mengingat ucapan dokter sambil memegang tangan adiknya.

***

Ji Hun mengikuti Red Cry yang melewati lorong bawah tanah. Tiba-tiba. red Cry merasa bahwa dia sedang diikuti. Red Cry diam sejenak kemudian berlari.

***

Di saat yang sama. Se Kyung mengalami kejang dan menggenggam kuat tangan Woo Kyung.

***

Red Cry terus berlari… Ji Hun masih mengikutinya dari belakang. Hingga masuk ke dalam gedung dan ke lantas atas gedung.

***

Se Kyung sudah ditolong para dokter. Ia mengalami kejang parah.

***

Di atas gedung, Ji Hun mencari Red Cry namun tidak ada. di saat lengah, Red Cry langsung memukuli Ji Hun. Hingga Ji Hun tidak sadarkan diri.

Bersambung… klik di sini kelanjutannya.

Komentar…

Yhaa beginilah buat sinopsis yang hari tayangnya barengan sama The Last Empress. Jadinya nggak bisa tepat waktu karena masuk antrian. Jadi, mianhae buat yang nunggu.

10 episode lagi bakalan udahan. Tapi belum ada tanda-tanda diketahui siapa sebenarnya Red Cry. Dugaan saya sih masih Eun Ho.

Salah satu karakter yang menurut saya agak nggak guna sebelumnya adalah karakter Soo Young, karena dia ngomongnya irit banget. Dalam hati kadang saya merasa dia makan gaji buta. Wkwkwk. Karena yang dialognya banyak malah Ji Hun.

Tapi tak di sangka. Saya dibuat nangis juga saat Soo Young memaksa hana untuk mengeluarkan emosinya sebab ayahnya sudah tidak ada.

Yang masih saya bingung di sini adalah sama karakter Se Kyung. Dia itu buat apa sih? kan kondisinya begitu? apa Cuma buat nambahin kalau karakter Woo Kyung sebenarnya sangat menderita? Kalau nggak ada plot twist di Se Kyung, kayaknya drama ini bakalan jadi apasih.. jujur saya mengharapkan ada genbrakan apa gitu.

Sama karakter Ibu Tiri yang jutek abis itu. saya yakin ada kaitannya sama masa lalu Se Kyung… ahhhh drama ini terlalu deh. Terlalu nggak terang-terang.

 

You May Also Like

6 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!